Ternate, ST - ARSAL TJINA Ketua PIJAK MALUT (Pendidikan Jazirah Al-mulk) dengan melihat pembangunan infrastruktur yang ada di Maluku Utara di mana bicara soal pendidikan dan sarana pelayanan publik masih sangat minim dan jauh dari kata layak.
Menurut ARSAL TJINA selaku ketua PIJAK MALUT masyarakat harus sadar bahwa Maluku Utara adalah daerah yang strategis dengan dikelilingi oleh sektor pertambangan tetapi kemudian fasilitas pendidikan dan kesehatan yang ada sekarang ini masih sangat jauh dan sangat tertinggal.
Apalagi kita merujuk pada kejadian na'as di Maluku Utara beberapa waktu lalu yang merenggut nyawa salah satu CAGUB MALUT pastinya kita sudah mengetahui bersama dengan kejadian ledakan speed boat bela 72 merupakan satu bukti nyata bahwa dimana fasilitas pelayanan publik dalam hal ini fasilitas kesehatan sangat tidak memadai sama sekali.
Padahal pemerintah setempat seharusnya menjadikan perhatian penuh karena menyangkut dengan nyawa hidup orang banyak tetapi kini seakan tidak pernah tersentuh dan diabaikan begitu saja.
Mungkin dengan kejadian itu saya ARSAL TJINA selaku Ketua PIJAK MALUT mengajak masyarakat harus sadar dan lebih bijak dalam memilih pemimpin yang punya integritas dan jiwa kepedulian terhadap masyarakat terutama kesehatan, pendidikan dan pembangunan yang berkelanjutan.
Bersama PIJAK ciptakan generasi sadar baca dan sadar betapa pentingnya akal sehat supaya kita tidak salah memilih pemimpin yang mementingkan kepentingan sendiri.(Red)