Bupati Halsel Ali Bassam Kasuba menuju di lapangan upacara
Halsel, ST - Komando Distrik Militer (Kodim) 1509/Labuha, melaksanakan Upacara Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dilangsungkan di Lapangan Upacara Makodim 1509/Labuha, Desa Kampung Makian, Minggu (05/10/2025).
Upacara pelaksanaan HUT ke- 80 TNI ini, Inspektur Upacara dipimpin oleh Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Basaam Kasuba, dan bertindak sebagai Komandan Upacara Kapten Inf Saiful Rahman Wael,
Hadir pada Upacara tersebut, yakni Kasdim 1509/Labuha Mayor Inf Muhammad Ikbal, Wakil Bupati Halsel Helmi Umar Muchsin, Kapolres Halsel AKBP Hendra Gunawan, unsur Forkopimda Kabupaten Halsel dan, anggota TNI dan tamu undangan lainnya.
Panglima TNI Jendral, Agus Subiyanto dalam Amanatnya yang dibacakan melalui Bupati Halsel Hasan Ali Bassam Kasuba menyampaikan, peringatan HUT ke- 79 TNI kali ini mengambil tema, "TNI Prima-TNI Rakyat-Indonesia Maju”.
Katanya, tema ini relevan dengan visi misi TNI yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif dalam menegakkan kedaulatan negara, mempertahankan keutuhan wilayah NKRI, dan melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Makna yang terkandung dalam tema tersebut adalah bahwa TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat dan berjuang demi rakyat. Hal ini menekankan kedekatan, kebersamaan, dan sinergitas TNI dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan Indonesia Maju yang berdaulat, adil, dan makmur.
Perubahan lingkungan strategis pada tataran global, regional dan nasional yang semakin dinamis dan kompleks menjadi dasar penyiapan kapabilitas TNI baik dalam peningkatan kesiapan Alutsista maupun dalam pembinaan sumber daya manusia.
Dalam menyikapi perkembangan lingkungan strategis tersebut, setiap prajurit TNI harus selalu waspada dan tidak mudah terhasut oleh isu-isu yang berbau provokasi, yang berusaha memecah belah soliditas TNI, menghancurkan sinergitas TNI dengan Kementerian/Lembaga lainnya, serta merusak kemanunggalan TNI dengan rakyat.
Untuk itu, ada beberapa penekanan bagi seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk dipedomani dan dilaksanakan. Perkokoh iman dan takwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, luangkan waktu serta luaskan hati untuk terus beribadah, karena hanya kepada-Nya lah kita berserah diri dan mendapatkan kekuatan.
Pertahankan dan tingkatkan soliditas TNI serta kemanunggalan TNI dengan rakyat, agar kita selalu menjadi pemersatu dan perekat bangsa yang ber-Bhinneka Tunggal Ika.Tingkatkan kewaspadaan dan selalu berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Menahan diri untuk tidak latah berkomentar maupun menyebarkan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Laksanakan setiap tugas dengan ikhlas, serta hindari segala bentuk tindakan melawan hukum dan merugikan rakyat, karena tugas kita adalah sematamata untuk kepentingan rakyat, bangsa dan negara tercinta ini.
"Pada kesempatan ini, saya juga ingin menyampaikan rasa hormat dan apresiasi saya kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI atas dedikasi dan integritas dalam menjalankan tugas, sehingga TNI sampai saat ini terus mendapatkan kepercayaan dan tempat di hati rakyat Indonesia," ujarnya.
Namun, menurutnya, hal itu janganlah menjadikan kita lengah dan berbangga hati. Masih banyak hal yang harus kita benahi bersama, sehingga TNI yang kita cintai dan banggakan ini benar-benar menjadi garda terdepan dan benteng terakhir NKRI. tutup Bupati.
Selesai kegiatan Upacara, dilanjutkan kegiatan Pertunjukan Senam Senjata, Drum Band dari TK Kartika Jaya Labuha, dan Tari Kreasi dari Persit Kodim, serta pembagian Paket untuk Warakawuri. (Red).