Halsel, ST - Warga Kecamatan Kayoa Utara, Kabupaten Hamahera Selatan (Halsel), Provinsi Maluku Utara (Malut) minta Bupati Hasan Ali Basam Kasuba copot Kepala Dinas Perhubungan Ramly Manu.
Desakan warga lantaran, Dermaga Fery di Kecamatan Kayoa Utara, terjadi kerusakan di bagian MB serta terjadi retakan pada bagian dinding dan lantai dermaga, akhirnya hal ini mengancam keselamatan pengguna jasa (penumpang).
"Sampai saat ini belum ada langkah cepat dari Kadishub, apakah menunggu hingga memakan korban atau benar-benar rusak baru di perbaiki," ujar salah satu warga yang enggan disebutkan namanya, saat di hubungi awak media, Selasa (27/05/2025).
Padahal menurut dia, Dermaga jalur laut antar kecamatan, Kabupaten/Kota, itu tercatat melakukan pelayanan 3x dalam seminggu, yang dinilai pendapatannya cukup besar di setor ke kas daerah.
"Namun fasilitas Dermaga terabaikan dan tidak mendapat sentuhan pembangunan. Karena selain kerusakan MB, sejumlah fasilitas Dermaga berupa areal dalam Dermaga juga sudah rusak parah, seperti pengaspalan yang sudah hancur tergenang air, begitu juga dengan ruang tunggu penumpang juga sangat meresahkan penumpang ketika musim hujan," kesal warga.
Warga meminta, Bupati Hasan Ali Basam Kasuba segera dievaluasi Kadishub karena diduga tidak hiraukan keruskan fasilitas di Dermaga fery tersebut, karena itu menjadi tangung jawab dishub.
"Kami minta Bupati Halsel segera evaluasi kadishub bila perlu dicopot dari jabatannya karena tidak menghiraukan kerusakan fasilitas Dermaga fery Kayoa," pinta Warga.
Sementara Kadishub Halsel, Ramly Manu, ketika di konfirmasi melalui pesan Whatsap enggan memberikan komentar, sementara pesan whatsap telah terbentang dua, menandakan nomor sedang aktif (online). (Tim/red).
