Ternate, ST - Praktisi Hukum Nurul Mulyani meminta Tim SAR gabungan lebih serius melakukan operasi pencarian terhadap jurnalis Metro TV Kontributor Maluku Utara, Sahril Helmi.
Jurnalis Metro TV Kontributor Maluku Utara ini menjadi satu-satunya korban yang hilang dalam insiden ledakan speedboat RIB 04 milik Basarnas Ternate pada Minggu, (02/02/2025) malam.
Praktisi Hukum Nurul Mulyani, mengatakan, pihaknya menaruh harapan sehingga operasi SAR lebih diperluas lagi dari areal diduga jatuhnya Sahril saat ledakan speedboat RIB 04.
“Tim SAR gabungan harus lebih serius mencari korban jurnalis yang hilang karena pihak keluarga dan juga rekan-rekan korban dan kami sendiri menyakini korban bisa ditemukan jika area pencariannya lebih diperluas,” ucapnya, Selasa (04/02/2025).
Menurut Nurul, wartawan Metro TV yang hilang ini adalah bagian dari tim yang melakukan pencarian dua nelayan yang mengalami mati mesin longboat di sekitar perairan Gita, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan (Tikep).
“Kami percaya, kalau pencarian dilakukan dengan serius didukung doa dan kerja keras semua pihak, mudah-mudahan korban Insya Allah bisa ditemukan,” tuturnya.
Praktisi Hukum Perempuan ini, berharap kepada nahkoda dan ABK kapal, maupun warga yang biasa melintas atau melaut di sekitar perairan Gita untuk bisa ikut membantu mencari korban yang hilang. (Tim/Red).
