Sofifi, ST - Sebuah rumah milik warga di Dusun Balisosa, Desa Balbar, Kecamatan Oba Utara, Kota Tidore Kepulauan (Tikep), hangus dilalap api pada Jumat (04/07/2025) siang tadi.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 13.15 WIT usai sholat jumat, itu diduga kuat disebabkan oleh korsleting listrik dari stop kontak kulkas yang berada di ruang makan.
Rumah yang terbakar tersebut diketahui milik Hj Ade Marajabesy (64 Thn), seorang warga desa Balbar.
Menurut keterangan masyarakat setempat bahwa waktu kejadian kebakaran ini perkiraan pada pukul 13.15 WIT, usai Sholat Jumat dan sebelumnya belum ada pertolongan dari petugas pemadam kebakaran sampai api menjalar ke semua atap rumah dari dapur hingga ke ruang tamu.
Sementara, keterangan dari pemilik rumah, Hj. Ade Marajabesy, bahwa rumahnya yang terbakar itu berawal dari korsleting listrik yang berada di dapur dekat lemari es.
"Awal itu Eka dan Aka anak saya ada nonton televisi tiba-tiba dengar ada percikan api dan buru-buru lari mematikan panel lampu, setelah itu langsung mereka lari ke dapur, padahal mereka lihat api sudah mulai menyala naik ikut kabel yang ada di colokan itu," jelasnya.
Terpisah, Kepala Bidang Damkar Satpol PP Maluku Utara, Muhammad Sofyan dalam keterangannya kepada media ini bahwa pemadam kebakaran datang tepat pada pukul 14.30 WIT dan mulai memadamkan api dengan dibantu oleh warga setempat di dusun Balisosa.
"Tadi kami datang sekitar pukul 14.30 WIT langsung beraksi memadamkan api dan api pun mulai mati. Tapi kami disini kekurangan armada untuk mengambil air karena ada sebuah mobil pemadam yang di miliki oleh pihak damkar itu hanya digunakan untuk menyemprotkan air, akan tetapi tak bisa menarik air," tuturnya
Dari pantau wartawan media ini dilapangan juga melihat ada beberapa alat-alat elektronik dan beberapa surat-surat penting milik korban juga ikut terbakar dan setelah api dipadamkan, pihak kepolisian langsung mengamankan tempat kejadian dengan garis polisi line.
Perlu diketahui bahwa sampai saat ini belum ada keterangan tentang kerugian yang diderita pihak korban kebakaran. (Wadi).
